Terleka dengan perasaan...cari kembali di mana kekuatan...

La yukallifullahu nafsan illa wus'aha...
Tidak Allah membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya...

Lama dah rasanya tak menapak ke taman sendiri...penuh daun-daun kering... Kehidupan sebagai guru pelatih semakin menghimpit. Praktikal pun dah bermula seminggu lalu. Menjadi guru rupanya sangat letih. Saya fikir mengajar itu mudah. Bila berada dalam situasi sebenar, barulah saya tahu penatnya...hahahaha... Tapi saya puas. Puas mengajar anak murid saya dan puas bila mereka suka dan ternanti-nanti kelas Pendidikan Seni dengan Cikgu Misz ni... =)

Masa yang ada tak banyak untuk saya bermesra dengan bunga-bunga di taman saya ni. Yang perlu saya dahulukan ialah tugasan-tugasan yang tak pernah sudah. Laman ini saya tinggalkan untuk sekejap waktu (huhuhu...bukan sekejap sebenarnya...)

Seminggu dua ni, banyak sangat konflik dalam diri. Kadang-kadang terfikir, diri sudah hilang arah dalam menentukan keputusan yang terbaik. Saya sangat suka memotivasikan adik-adik yang selalu mengadu masalah mereka. Tapi, bila saya sendiri berhadapan dengan masalah, ketenangan saya entah saya campak ke mana. Sedih tak bertempat, sayu tak kena gaya. Hilang motivasi dan keyakinan diri. Huhuhuhu...

Mula menyedari hakikat diri. Kadang-kadang terasa diri sudah cukup kuat untuk menghadapi sebarang kemungkinan yang kita sendiri dah boleh agak. Tapi bila terjadi perkara tersebut, barulah kita sedar betapa lemahnya iman kita untuk meredhai ketentuan Ilahi.

Saya ingin mencari di mana kekuatan hati yang pernah saya bina dulu. Saya perlu yakin dengan fitrah diri. Saya bukan Tuhan yang boleh menetapkan ketentuan. Tapi saya hanya seorang hamba yang hanya mampu menyusun perancangan...

p/s : Sabarlah duhai hati... Setiap berlaku ada hikmahnya...